Too Little Too Late (6)

too Little too Late ver 2

Tittle                       : Too Little Too Late

Author                    : NtaKyung

Art Poster              : NtaKyung

Main Casts             : Lee Donghae, Shim Miyoung, Cho Kyuhyun, Lee Haejoon and Other Casts (Find By Yourself)

Length                     : Series [On Writing]

Genre                      : Angst, Family, Romance

Rating                     : PG-15

Disclaimer              : Seluruh cast dalam ff ini adalah milik Tuhan, orang tua dan mereka sendiri! Tapi isi dalam cerita ini semuanya milik saya! So, Don’t BASH!!

DON’T LIKE? DON’T READ! NO BASHING, PLAGIAT? GO AWAY! AND BE GOOD READERS.

©Too Little Too Late©

Donghae masih duduk termenung di depan teras, ketika Miyoung kembali dengan ekspresi sedih yang tergambar jelas dalam raut wajahnya.

“Bagaimana Kyuhyun?” Donghae bertanya sembari melemparkan tatapan cemas padanya.

Miyoung menghela nafas berat lalu menggeleng singkat. “Aku akan mengobrol dengannya nanti. Kita masuk saja sekarang… Haejoon sudah menunggu di dalam.” sahutnya tanpa sedikitpun menoleh pada Donghae dan berjalan terlebih dulu untuk memasuki rumahnya.

Pria itu berjalan di belakangnya, mengikuti langkah Miyoung memasuki rumah. Namun, indera penciumannya tanpa sengaja menangkap aroma lezat yang berasal dari hidangan makan malam dan Donghae tak bisa menahan dirinya untuk tidak menoleh ke arah meja makan yang di penuhi hidangan makan malam. Bahkan, ia bisa melihat salah satu makanan favorit Kyuhyun pun ikut tersaji di atas sana.

Ia meringis pelan, merasakan ada sedikit rasa iri yang tumbuh dalam dirinya, ketika dirinya menyadari bahwa kedekatan di antara Kyuhyun dan Miyoung, sudah melebihi batas wajar sebuah hubungan yang di namakan ‘sahabat’. Daripada terlihat seperti sepasang ‘sahabat’, Kyuhyun dan Miyoung justru terlihat seperti sepasang ‘pengantin muda’ yang serasi.

“Kupikir aku mengganggu acara makan malam kalian!” ujar Donghae berkomentar dengan nada suaranya yang terdengar sarkastik.

Miyoung menoleh padanya tanpa mengatakan apapun, kemudian di bukanya pintu kamar Haejoon dan ia menggedikkan kepalanya ke samping, memberikan isyarat agar Donghae masuk ke dalam kamar Haejoon.

“Kau ingin aku masuk?” Donghae menunjuk dirinya sendiri.

“Seperti yang kukatakan sebelumnya,” Miyoung menjeda sejenak kata-katanya. “Aku akan membiarkan Haejoon mengetahui siapa kau sebenarnya… tetapi, bukan berarti… aku yang akan menjelaskan semuanya.”

Donghae terdiam, tampak berpikir.

“Tunggu dulu! Kau… maksudmu… aku yang menjelaskan semuanya?!”

“Ya… tentu saja.” Miyoung mengangguk singkat, “Kau jelaskan semuanya atau tidak sama sekali. Itulah yang kumaksud…”

“Tapi… apa yang harus kukatakan padanya?”

“Itu bukan urusanku. Kau adalah Ayahnya, kau harus mampu memutuskan, bagaimana caranya agar kau bisa menjelaskan seluruh situasi yang terjadi di antara kita kepadanya.”

“Tapi—”

“Sekarang… atau… tidak sama sekali.”

Sebenarnya, Miyoung mengatakan hal itu dengan cukup tenang. Namun, Donghae justru merasa ada aura mengintimidasi yang tersirat dalam nada suaranya. Seakan-akan, Miyoung tengah menantang dirinya, apakah ia mampu berkata jujur pada seorang bocah berusia 5 tahun yang notabene adalah anak kandungnya sendiri atau mungkin, dia tidak mampu melakukan semuanya?!

“Sepertinya kau tidak bisa melakukannya.” Miyoung hendak menarik kembali pintu kamar Haejoon yang terbuka, tetapi dengan segera Donghae menahan tangannya dan membuat Miyoung langsung menoleh kepadanya. “Apa?”

Donghae terdiam, sama sekali tak berani menatap langsung kepadanya. “A-aku.. akan… mencobanya.” ia lantas menjawab dengan suaranya yang terbata-bata.

“Kau yakin?” tanya Miyoung, tampak meragu.

“Ehm…” pria itu mengangguk singkat dan Miyoung tak mampu berkata apa-apa lagi. Dari awal, dia memang tidak berniat untuk mengatakan semuanya pada Haejoon.

Miyoung merasa tak mampu untuk melakukan semua itu. Dia takut Haejoon merasa marah dan kecewa kepadanya, oleh karena itu, dia tak memiliki pilihan lain, selain membiarkan Donghae yang menjelaskan semuanya.

Setelah memantapkan hatinya dan menarik nafas panjang sejenak, Donghae lantas berjalan masuk ke dalam kamar Haejoon di ikuti Miyoung yang berjalan di belakangnya.

Haejoon yang awalnya tengah asyik bermain dengan robotnya, segera berbalik ke belakang ketika menyadari seseorang masuk ke dalam kamarnya dan kepalanya bergerak menoleh ke sisi kanan dan kiri, mencoba mencari sosok lain, selain Donghae dan Miyoung.

“Eoh? Dimana Kyuhyun Ahjusshi?” pertanyaan polos itu terlontar dari bibir Haejoon dan untuk beberapa saat, baik Donghae ataupun Miyoung sama-sama terdiam.

“Dia harus pergi ke suatu tempat dulu. Lagipula, untuk apa menanyakannya? Bukankah eomma ada di sini sekarang?” ujar Miyoung sembari duduk di samping Haejoon.

Haejoon mengerucutkan bibirnya dengan kedua pipinya yang mengembung. “Tapi eomma tidak bisa bermain robot seperti Kyuhyun Ahjusshi.”

“Apa? Ck, eomma juga bisa melakukannya!” seru Miyoung tak terima.

“Tidak! Perempuan tidak boleh bermain robot seperti anak laki-laki, eomma selalu berkata seperti itu padaku, iya kan?” balas Haejoon, terlihat merenggut kesal.

“A-apa? Kapan eomma berkata seperti itu?” Miyoung terlihat jelas sekali kehilangan kata-katanya, tetapi suara Donghae tiba-tiba saja menginterupsi ‘pertengkaran’ kecil di antara anak dan ibu itu.

“Kalau begitu, bagaimana jika Ahjusshi saja yang bermain dengan Haejoon?” ujar Donghae seraya tersenyum lebar dan duduk di depan Haejoon.

“Benarkah?” tatapan Haejoon berubah ceria dan Donghae mengangguk singkat sebagai jawabannya. “Tapi, apa Donghae Ahjusshi juga bisa bercerita? Biasanya.. Kyuhyun Ahjusshi akan selalu bercerita sambil bermain robot denganku.” lanjutnya lagi. Seolah, bocah kecil itu tengah membandingkan Donghae dengan paman kesayangannya itu.

Sejujurnya, Donghae merasa sedikit kesal ketika Haejoon tak ada henti-hentinya menyebut nama Kyuhyun. Tetapi apa boleh buat, toh, sosok yang selama ini berada di dekat Haejoon memanglah Kyuhyun, bukan dirinya yang bahkan tidak mengetahui apapun tentang anak itu, anak kandungnya sendiri!

“Tentu saja bisa, kau ingin mendengarnya?” ujar Donghae kemudian.

“Benarkah?!” tatapan Haejoon tampak berbinar antusias dan lagi-lagi, Donghae menjawab pertanyaannya dengan sebuah anggukan singkat serta senyuman hangat yang terukir jelas di wajah tampannya.

Keduanya lantas memainkan robot-robot yang di miliki Haejoon di selingi cerita Donghae yang di karangnya secara acak. Sebenarnya, Donghae merasa sedikit enggan dan kaku ketika melakukan semua itu. Namun, setiap kali dia mendengar suara tawa Haejoon serta melihat wajah bahagia yang terpancar di wajah imutnya itu, Donghae merasa tak mampu untuk menghentikan ceritanya. Seluruh tubuhnya seakan bergerak secara naluri, tanpa di sadari olehnya, dia mulai terbiasa dengan semua suasana ini.

Selagi Donghae dan Haejoon tengah asyik bermain. Perlahan-lahan, Miyoung menjauhkan dirinya dengan pergi dari kamar itu. Ia ingin sedikit memberi ruang untuk Haejoon, untuk kali ini saja, dia akan mencoba untuk tidak bersikap egois dengan membiarkan Donghae untuk lebih mengenal jauh tentang sosok Anaknya yang selama ini tak pernah di ketahui olehnya. Walau bagaimanapun juga, lambat laun, Haejoon harus mengetahui, bagaimana sosok Ayahnya yang sebenarnya.

Tanpa sadar, air mata mulai menggenang di pelupuk matanya. Dengan sangat pelan, ia menutup sedikit pintu kamar Haejoon kemudian bersandar pada dinding di sampingnya.

“Semoga, ini adalah yang terbaik.” dia bergumam dengan suaranya yang lirih dan tanpa dapat di bendung lagi, air matanya pun tumpah membasahi wajahnya.

©Too Little Too Late©

Hari senin sudah terasa seperti mimpi buruk bagi Jaehee. Well, tentu saja alasannya karena dia harus pergi bekerja! Dan itu tandanya, dia harus bertemu dengan seorang CEO –‘super kurang kerjaan sekaligus menyebalkan!’- bernama Park Jungsoo, yang tak lain adalah atasannya sendiri!

Seperti hari ini misalnya, baru 5 menit yang lalu dia bisa menghirup aroma kopinya dengan tenang di bagian pantry kantor di lantai bawah. Namun pada kenyataannya, seorang Park Jungsoo seolah sudah memiliki radar khusus yang di namakan ‘LOVE LINE SHIN JAEHEE’ yang bisa mengetahui keberadaan seorang Shin Jaehee dalam hitungan menit!

“Apa kau tidak memiliki pekerjaan?! Pergilah ke ruanganmu dan berhenti menatapku!” ujar Jaehee ketus, tanpa sedikitpun melirik ke arah Jungsoo.

“Aku sedang melakukan pekerjaanku.” Jungsoo tersenyum dengan salah satu tangannya yang menyangga dagunya. “Menatapmu seperti ini adalah salah satu pekerjaanku.” lanjut pria itu kemudian.

Jaehee mendengus pelan sembari meneguk kopi yang baru saja di buatnya. “Menjijikan!”

“Hampir 90% penelitian membuktikan, jika seorang gadis bersikap dingin pada seorang pria dan bahkan mengatai pria itu dengan kata-kata ‘bodoh’, ‘menyebalkan’ dan bahkan kata ‘menjijikan’ seperti yang sering kau katakan padaku, berarti itu tandanya, gadis itu menaruh perasaan lebih terhadap pria itu. Dengan kata lain, kau sebenarnya mencintaiku, benar kan?!” Jungsoo tak dapat menghentikan dirinya untuk menjabarkan ‘pengetahuannya’ yang di rasa Jaehee benar-benar tidak masuk akal!

“Penelitan macam apa itu?” Jaehee mendelik ke arah Jungsoo dengan tatapan sinisnya. “Itu hanya omong kosong!”

“Hey… jangan anggap remeh sebuah penelitian.”

“Ck, ternyata isi otakmu lebih bodoh daripada isi otak udang! Aku tidak mengerti, kenapa kau bisa menjadi seorang CEO!” sindir Jaehee sarkastik.

Jungsoo hendak mengatakan sesuatu, tetapi tertahan saat sosok Miyoung masuk ke dalam pantry dan menyapa mereka berdua, lengkap dengan kedua matanya yang tampak sedikit membengkak.

“Selamat pagi.” sapa Miyoung sembari berjalan ke arah counter, lalu membuat segelas teh hangat beraroma khas.

“Oh? Apa yang terjadi pada matamu? Apa kau menangis semalaman?” seru Jaehee, terkejut dengan kedua mata Miyoung yang terlihat sedikit membengkak.

“Seperti yang kau perkirakan…” Miyoung menghela nafasnya. “Ya… aku menangis.”

Omo! Apa yang terjadi, Miyoung-ah?” raut wajah Jaehee seketika itu juga berubah cemas.

Miyoung tak langsung menjawab, tetapi pria yang duduk di sampingnya, justru langsung bisa menebak apa yang telah terjadi pada karyawannya yang cantik itu.

“Semua ini, pasti ada hubungannya dengan Lee Donghae, iya kan?” ujar Jungsoo kemudian, yang tentu saja, mau tak mau, membuat Miyoung kembali mengingat kejadian tadi malam.

“Lee Donghae? Mantan suamimu itu?!” pekik Jaehee dengan kedua matanya yang melebar. “Katakan padaku, apa dia melakukan sesuatu yang buruk kepadamu?”

“Tidak, Jae.”

“Lalu, apa yang terjadi?” tanya Jaehee yang semakin terlihat cemas.

Awalnya, Miyoung hanya terdiam dan seolah enggan untuk menceritakannya. Tetapi, saat ia melihat raut wajah Jaehee yang cemas, dia merasa tak enak jika tak menceritakannya.

“Sebenarnya…” ia menjeda sejenak, masih tampak ragu. Tetapi, setelah menghela nafas lagi dan menenangkan diri, akhirnya Miyoung pun menceritakan seluruh kejadian yang terjadi tadi malam.

Mulai dari rencananya yang berniat mengundang Donghae untuk makan malam bersama dan membiarkan Haejoon untuk mengetahui siapa Ayahnya. Tetapi, semua itu tak berjalan sesuai rencana, karena perdebatan yang terjadi di antara dirinya dan Kyuhyun. Sebenarnya, Miyoung sudah memperkirakan hal ini, tetapi dia tak menyangka jika Kyuhyun akan benar-benar semarah itu dan bahkan ia tak bisa menghubungi pria itu sejak tadi malam.

“Dan pada akhirnya… Haejoon masih belum mengetahui, siapa Donghae sebenarnya?” tanya Jaehee ketika Miyoung telah menyelesaikan ceritanya.

“Kenapa?” kini giliran Jungsoo yang bertanya.

“Aku… aku tidak dapat melakukannya. Sebagai gantinya… aku…” Miyoung terdiam sesaat, “Aku membiarkan Donghae untuk menjelaskan semuanya. Lagipula dia adalah Ayahnya.”

“Lalu, sampai saat ini, kau belum bertemu dan menjelaskan semuanya pada Kyuhyun?” Jaehee menanyakan hal lainnya.

Miyoung menggeleng lemah untuk menjawab pertanyaan Jaehee, wajahnya terlihat murung sekarang. “Aku sudah mencoba menghubunginya, tetapi dia benar-benar mengabaikanku. Sepertinya dia merasa kecewa dan marah besar kepadaku.”

“Jelas saja! Caramu yang memperlakukan Kyuhyun seperti itu, jelas menyakiti perasaannya! Bukankah semuanya sudah jelas? Cho Kyuhyun adalah pria yang mencintaimu, Miyoung-ah!” seru Jaehee, terlihat setengah kesal.

“Aku tidak berpikir seperti itu,” Jungsoo menyela ucapan Jaehee. “Walau bagaimanapun juga, Miyoung berhak menentukan apa yang terbaik untuk anaknya. Dengan atau tanpa dia menjelaskannya pada Kyuhyun, pada akhirnya, Haejoon tetap harus tahu siapa Ayahnya. Jadi, kupikir.. tidak ada salahnya Miyoung melakukan hal itu. Lagipula… kurasa, Kyuhyun juga tak sepenuhnya berhak bersikap seperti itu.”

“Kau membelanya?!” Jaehee semakin kesal saat mendengar kata-kata Jungsoo yang secara tidak langsung, seolah membela posisi Donghae.

“Aku hanya menganalisa situasi.” sahut Jungsoo santai. “Lagipula, jika Miyoung merasa itu adalah keputusan terbaik untuk anaknya, kenapa tidak? Dan kenapa juga Kyuhyun harus merasa marah?”

“Ini bukan masalah marah atau tidak! Tetapi, seharusnya Miyoung bisa menjaga perasaan Kyuhyun dengan menceritakan semuanya! Bagaimanapun juga, selama ini Kyuhyun-lah yang selalu berada di sampingnya! Bukannya Lee Donghae, mantan suaminya itu, yang bahkan tidak mengetahui jika Haejoon adalah anaknya!”

Miyoung termenung, dalam hati ia membenarkan ucapan Jaehee. Tetapi, di lain sisi, ia pun membenarkan ucapan Jungsoo.

Well, kau benar. Tapi… kita tidak bisa menyalahkan Donghae sepenuhnya, iya kan? Dari awal, dia bahkan sama sekali tidak mengetahui kehamilan Miyoung.”

“Sekali salah tetap salah! Lagipula, untuk apa dia mengetahuinya? Jelas-jelas dia sama sekali tidak peduli pada isterinya!”

“Hey… jangan berkata seperti itu! Kita tidak bisa menilai seseorang dari penampilan luarnya saja, siapa yang tahu, jika dia peduli atau tidak pada isterinya?”

“Kau membelanya lagi?!” Jaehee melotot galak pada Jungsoo, semakin kesal karena Jungsoo tak henti-hentinya membela Donghae.

“Sudah kukatakan, aku tidak membelanya, Jae.” sahut Jungsoo santai, seraya bersandar pada sandaran kursi.

“Kau—argh! Sudahlah! Aku malas berdebat denganmu!” teriak Jaehee frustrasi. “Ya! Shim Miyoung, dengarkan aku, eoh?” ia lantas menoleh cepat pada Miyoung yang sejak tadi tak mengeluarkan sepatah katapun. “Apapun alasannya, kau harus menjelaskan semuanya pada Kyuhyun, hm? Pikirkan perasaannya!”

“Aku menolaknya!” seru Jungsoo bersikeras dengan pendapatnya.

“Apa? YA! Apa kau hanya akan mendukungnya, jika dia kembali bersatu dengan si pria brengsek bernama Lee Donghae itu, eoh?!” seru Jaehee geram.

“Jika itu demi kebaikan Haejoon, kenapa tidak? Lagipula, bukankah dulu mereka adalah sepasang suami isteri? Tidak ada salahnya kan, jika mereka kembali bersatu?”

“A-apa? YA!”

“Berhentilah berteriak pada atasanmu, Shin Jaehee!”

Jaehee membelalakkan matanya tak percaya sembari berdecak keras. “Heol~! Di saat seperti ini, kau baru mengatakan kau adalah atasanku?! Dimana sosok pria menyebalkan yang selalu mengumbar cintanya kepadaku, huh?!” teriak Jaehee frustrasi.

“Eoh?!” Jungsoo tiba-tiba saja menunjuk Jaehee dengan ekspresi bersemangat sekaligus tak percaya, “Jadi… kau mulai menyadari perasaanmu terhadapku, hm? Kenapa? Apa kau merasa terluka karena aku sama sekali tak membelamu?” ia menaik-naikkan alisnya ke atas dan tersenyum lebar, seperti orang bodoh yang benar-benar tampak menggelikan!

“A-APA?!” Jaehee memekik terkejut, kini ia mulai merasa tengkuknya mulai kram dan dia bersumpah dalam hati, akan menghajar pria di hadapannya ini, suatu saat nanti!

“Ck, sudahlah! Aku yang memiliki masalah. Kenapa kalian yang justru berdebat?” Miyoung akhirnya bersuara setelah cukup lama terdiam, ia lantas beranjak dari duduknya. “Aku akan kembali ke ruanganku, kalian lanjutkan saja obrolan kalian itu…” lanjutnya seraya berlalu keluar dari pantry.

Jaehee memperhatikan Miyoung yang tampak murung dan kekhawatiran itu pun semakin tumbuh dalam dirinya. Well, walau bagaimanapun juga, Jaehee telah menganggap Miyoung seperti adik kandungnya sendiri. Dan dia benar-benar tak tega, ketika harus melihat wajah Miyoung yang murung seperti itu.

“Kuharap, dia bisa segera menyelesaikan masalahnya…” gumam Jaehee sembari menghela nafas panjang.

Sementara gadis ini mencemaskan sahabatnya, pria di sampingnya justru tersenyum dan kembali menyandarkan dagunya di atas tangannya. “Jadi… siap untuk berkencan?”

Mendengar hal itu, emosi Jaehee tiba-tiba saja kembali naik! Dan tanpa mengatakan apapun, gadis itu mendorong kursinya mundur lalu beranjak pergi dari tempat itu.

“Ya! Jaehee-ya! YA! SHIN JAEHEE!” teriak Jungsoo dari dalam pantry, namun sama sekali tak di gubris olehnya.

©Too Little Too Late©

Donghae baru saja menyelesaikan meeting penting di luar kantor, ketika ponselnya tiba-tiba saja berdering dan nama ‘Shim Miyoung’ terpampang di layar ponsel touchscreen-nya itu.

Dengan seulas senyuman tipis di sudut bibirnya, ia lantas segera menjawab panggilan itu dan suara lembut Miyoung terdengar dari seberang sana.

“Hai.. kau memiliki waktu luang sekarang?” ujar Miyoung kemudian.

“Ya, tentu. Kenapa?”

“Err… bisakah kau membantuku?” nada suara Miyoung berubah enggan sekarang. Sedikit keraguan, terselip dalam suaranya. “Apa kau bisa menjemput Haejoon sekarang? Hari ini.. sepertinya, aku tidak bisa menjemput Haejoon di sekolahnya…” lanjut Miyoung kemudian, dan secercah harapan, mulai tumbuh dalam hati Donghae.

“Oh, ya! Tentu! Tentu aku bisa!” Donghae tak bisa menahan dirinya untuk segera menjawab pertanyaan Miyoung, senyumannya semakin bertambah lebar sekarang.

“Kau yakin? Apa itu tidak akan merepotkanmu?”

“Tentu saja tidak! Bukankah, Haejoon juga adalah anakku. Iya kan?” sahut Donghae riang, tetapi sedetik berlalu, Miyoung tak kunjung menjawab pernyataannya itu. “Miyoung-ah?”

“Oh… maaf,” suara Miyoung akhirnya kembali terdengar. “Baiklah, aku akan menjemput Haejoon di kantormu ketika urusanku sudah selesai.”

Mendengar kata ‘urusan’, entah kenapa Donghae pun teringat kejadian tadi malam. Sedikit rasa penasaran timbul dalam hatinya dan beberapa pertanyaan pun melintas di benaknya.

“Miyoung-ah… boleh aku tahu, apa yang akan kau lakukan sekarang?” Donghae bertanya dengan hati-hati.

Hening. Untuk beberapa saat, tak ada suara apapun yang terdengar dari seberang sana dan untuk beberapa saat, Donghae sempat berpikir jika sambungan teleponnya terputus. Tetapi, beberapa detik kemudian, suara Miyoung pun kembali terdengar.

“Aku akan menemui Kyuhyun.”

Dan bagaikan benda rapuh yang hancur ketika di hempaskan ke atas tanah, maka, begitu pula yang terjadi pada secercah harapan yang sempat tumbuh dalam diri Donghae. Rasa kecewa dan sedih dalam hatinya, langsung muncul di waktu yang bersamaan.

“Ah, baiklah. Aku mengerti…” dan hanya kata-kata itulah yang dapat terlontar dari mulut Donghae, sebelum akhirnya ia memutuskan sambungan telepon itu.

Sejenak, Donghae hanya terpaku berdiri di tempatnya dengan ponsel yang masih berada di dalam genggaman tangannya. Dadanya terasa berdenyut nyeri dan sesak, Donghae tidak bisa menjelaskan apa yang tengah di rasakannya saat ini. Tetapi, yang jelas, dia seperti sudah merasa terlambat dan kalah sekarang.

“Sebenarnya… apa yang kuharapkan? Haejoon? Atau justru… Miyoung? Atau mungkin… aku terlalu serakah, untuk menginginkan kedua orang itu menjadi milikku?” ia bergumam lirih dalam hatinya.

©Too Little Too Late©

“Donghae Ahjusshi!” Haejoon berteriak sembari berlari dengan semangat ke arahnya. Dia lantas menghambur ke dalam pelukan pria itu, ketika Donghae merentangkan tangannya lalu mengangkat tubuh mungilnya ke atas. Tawa bahagia Haejoon terdengar renyah di telinganya dan untuk sementara, Donghae dapat melupakan keresahan hatinya karena kebahagiaan yang terpancar di wajah menggemaskan anaknya, Lee Haejoon.

Aigoo… Haejoon-ah, ige nuguya?” seorang wanita yang merupakan sang Ibu dari salah satu teman Haejoon, berjalan mendekatinya. Ia tersenyum ramah ketika menyapa Donghae yang ketampanannya langsung menjadi pusat perhatian para Ibu-Ibu di sekolah itu.

“Oh, perkenalkan… aku Lee Donghae.” Donghae tersenyum sembari mengulurkan tangan, kemudian dengan wajah tersipu malu, wanita itu pun membalas uluran tangannya.

“Aku Ibunya Yoonra, teman sekelasnya Haejoon.” ujar wanita itu memperkenalkan diri.

“Eomma, Ahjusshi ini tampan! Sama seperti Haejoon!” sang gadis kecil yang tak lain adalah anaknya, memuji ketampanan Donghae yang terlihat sama persis dengan Haejoon. Dia benar-benar terlihat polos ketika mengatakan hal itu.

“Aku ini memang tampan, tahu!” seru Haejoon dengan bangga, menepuk-nepuk dadanya.

Donghae lantas tersenyum, sejujurnya, dia merasa bahagia saat mendengar pujian tersebut. Meskipun, hanya berasal dari seorang gadis kecil berusia 5 tahun. Tetapi, setidaknya gadis itu bisa melihat kemiripan di antara dirinya dengan Haejoon.

Omo! Benar juga… jika di perhatikan, kalian terlihat mirip juga.” ujar wanita itu. “Haejoon-ah, apakah dia Ayahmu?” tanyanya kemudian.

“Ayah?” Haejoon tiba-tiba saja terdiam dan menoleh ke arah Donghae.

Terkejut dengan pertanyaan wanita itu, Donghae mendadak merasa gugup dan bingung. “So-soal itu…”

“Yoonra Eomma! Kemarilah sebentar!” sebuah suara menginterupsi obrolan mereka dan dalam hati, Donghae bersyukur karena akhirnya obrolan ini bisa terhenti juga.

“Ah, sepertinya kami harus pergi. Permisi…” wanita itu lantas bergegas menghampiri orang yang memanggilnya sembari menggandeng tangan mungil anaknya itu.

“Untung saja…” Donghae bernafas lega sembari mengusap wajahnya.

“Ahjusshi…” Haejoon tiba-tiba saja menarik ujung jasnya dan Donghae pun segera menoleh kepadanya.

“Ada apa, Haejoon-ah?” ia berjongkok seraya kembali tersenyum kepadanya.

“Kenapa Ahjumma, mengatakan… jika Ahjusshi adalah Ayahku?”

Deg!

Berbeda dari perasaan sebelumnya, daripada merasa gugup dan bingung, Donghae justru merasakan sesak dan nyeri di dadanya, ketika Haejoon yang menanyakan hal itu.

Ia terdiam, raut wajahnya berubah muram dan bibirnya pun tampak mengejur, sulit untuk mengeluarkan sepatah katapun.

“Ahjusshi, kenapa tidak menjawab?”

Donghae terdiam, lalu lambat laun, ia memaksakan dirinya untuk tersenyum. “Uhm… soal itu, mungkin… karena kita… terlihat… mirip?” ujarnya kemudian.

“Mirip?” Haejoon memiringkan kepalanya ke samping.

“Hm, mirip.” Donghae mengangguk sambil tersenyum, lalu dia membenarkan posisi topi yang saat ini tengah di gunakan Haejoon. “Karena itu… mereka menyebut Ahjusshi adalah Ayahmu.”

“Kenapa kita mirip?” pertanyaan lain terlontar dari mulut Haejoon dan Donghae seperti kehilangan kata-katanya.

“Kalau itu…” Donghae terdiam. “Itu…”

Ia menatap Haejoon yang tampak polos. Rasanya, ini bukanlah waktu yang tepat untuknya mengatakan yang sebenarnya. Tetapi, di sisi lain, dia merasa ingin mengetahui sesuatu. Seperti, reaksi Haejoon jika mengetahui siapa dirinya yang sebenarnya.

“Ehm.. Haejoon-ah. Jika… Ahjusshi menjadi Ayahmu, apa kau mau?” Donghae memilih untuk bertanya, mengabaikan pertanyaan Haejoon sebelumnya.

“Eoh? Ahjusshi ingin menjadi Ayahku?” tanya Haejoon dengan tatapan polosnya.

Donghae kembali mengangguk. “Jika seperti itu… bagaimana?”

“Kenapa harus Ahjusshi yang menjadi Ayahku?” Haejoon membalas pertanyaan Donghae dengan pertanyaan yang lain.

“Kenapa? Apakah… Haejoon tidak ingin Ahjusshi menjadi Ayahmu?” rasa sakit dan sesak di dadanya semakin bertambah ketika ia mendengar ucapan Haejoon, seolah bocah kecil itu, tak sepenuhnya menerima kehadirannya. “Apa Haejoon tidak menyukai Ahjusshi?”

“Tidak.” Haejoon menggeleng cepat. “Aku menyukai Ahjusshi… tapi…” bocah kecil ini tak melanjutkan kata-katanya dan memilih menatap sepasang sepatunya yang bermotif power ranger.

“Tapi kenapa?” tanya Donghae tak sabaran, ingin mengetahui alasan anaknya.

Haejoon perlahan menatapnya kembali dan kata-kata selanjutnya, membuat Donghae tiba-tiba saja membeku di tempatnya. Antara bingung, sedih dan kecewa, semua perasaan itu bercampur menjadi satu.

“Jika Ahjusshi menjadi Ayahku… lalu bagaimana dengan Kyuhyun Ahjusshi?” kata-kata itulah yang terlontar dari mulut Haejoon dengan wajahnya yang polos.

©Too Little Too Late©

Miyoung beranjak dari duduknya, ketika melihat sekretaris Kyuhyun yang keluar dari lift dan berjalan menghampirinya. “Bagaimana? Apa dia masih rapat?” tanyanya cepat.

“Maafkan aku, nona Shim. Tetapi sepertinya… tuan Cho, tidak ingin bertemu denganmu.” ujar sekretaris Kyuhyun itu.

“A-apa? Ck, dia benar-benar kekanak-kanakan!” gerutu Miyoung kesal. “Jika dia bersikeras tidak ingin turun! Maka, aku yang akan mendatangi ruangannya!” ujar Miyoung seraya berjalan menuju lift.

“Ta-tapi, nona—”

“Aku yang akan bertanggung jawab, kau tenang saja! Dia tidak akan marah padamu!” sahut Miyoung sebelum akhirnya menutup pintu lift dan menekan tombol 23, tempat di mana ruangan Kyuhyun berada.

Ketika ia tiba di lantai 23, ia mengabaikan tatapan bingung para karyawan di sana. Ada yang berbisik dan ada juga yang melempar tatapan mencela kepadanya. Well, Miyoung tak bisa menyalahkan mereka sepenuhnya. Lagipula, hanya sekretaris Kyuhyun sajalah yang benar-benar mengetahui kedekatan di antara dirinya dengan Kyuhyun.

“No-nona! Anda tidak bisa masuk ke dalam!” seorang gadis yang terlihat lebih muda dari Miyoung, segera berjalan menghadang langkahnya yang hendak mendekati ruangan sang atasannya itu.

Miyoung menatapnya, berniat mengatakan sesuatu, tetapi sekretaris Kyuhyun muncul tak lama darinya dan telah berdiri di belakangnya.

“Biarkan nona Shim masuk, Hyorin-ya. Dia adalah kekasih, tuan Cho.” ujar sang sekretaris dan lagi-lagi, Miyoung tak bisa menyalahkan sekretaris Kyuhyun yang menganggap jika mereka berdua berpacaran, salahkan Kyuhyun yang selalu membual soal ‘pacaran’ itu.

“Ah, maafkan aku…” gadis muda itu lantas bergeser ke samping dan mempersilahkannya untuk masuk.

Miyoung mengangguk dan berjalan mendekati pintu ruangan Kyuhyun. Tanpa mengatakan apapun, wanita ini lantas membuka pintu tersebut dan langsung menemukan sosok Cho Kyuhyun yang tengah berpura-pura menyibukkan dirinya dengan segala macam file yang menumpuk di atas meja kerjanya.

“Apa yang kau lakukan di sini?” Kyuhyun bertanya tanpa melirik ke arahnya sedikitpun.

“Kau yang membuatku datang kemari!” sahut Miyoung ketus. “Apa kau menghindariku?”

“Tidak.” balas Kyuhyun singkat.

“Lalu? Kenapa kau tidak membalas dan mengangkat teleponku? Kau jelas menghindariku, Cho Kyuhyun! Kau bahkan tidak ingin menemuiku walau hanya sebentar!”

“Jika aku menghindarimu, lalu kenapa?” Kyuhyun lantas mendongakkan kepalanya dan untuk pertama kalinya, menatap Miyoung dengan sorot matanya yang dingin. “Apa kau tidak suka?”

Miyoung terdiam, terkejut dengan pernyataan Kyuhyun. Dia tahu, jika tatapan Kyuhyun yang dingin itu, tak bermakna lebih selain menggambarkan kekecewaan Kyuhyun kepada dirinya, tetapi tetap saja Miyoung merasa kesal dengan sikap pria ini.

“Jelas aku tidak suka!”

“Kenapa? Bukankah ini yang kau inginkan?”

“Apa?” Miyoung kembali terdiam.

“Ya, ini yang kau mau. Aku tidak terlalu mempedulikanmu dan begitupun sebaliknya. Ini yang kau mau kan?”

Miyoung mengerutkan keningnya, tanda tidak menyukai perkataan Kyuhyun. “Apa yang kau bicarakan, Cho Kyuhyun?”

“Sudahlah, aku sibuk. Aku tidak ada waktu berbicara denganmu, jadi lebih baik… sekarang kau pulang saja!”

“Cho Kyuhyun!”

Kyuhyun sama sekali tidak menggubrisnya, menganggap Miyoung tak ada di ruangan ini, dengan mengabaikannya dan kembali fokus pada beberapa file yang masih harus ia periksa.

Melihat tingkah laku Kyuhyun yang benar-benar mengabaikan keberadaannya, membuat Miyoung terpancing emosi sekaligus frustrasi.

“Keterlaluan!” Miyoung menatap Kyuhyun dengan kedua matanya yang memerah. “Jelas-jelas aku datang kemari untuk meminta maaf dan menjelaskan semuanya! Tapi apa yang aku dapat?! Kau benar-benar menyebalkan, Cho Kyuhyun!” bentak Miyoung, meluapkan seluruh kekesalannya.

Wanita itu lantas berbalik dan melangkah keluar ruangan Kyuhyun. Ia bahkan membanting keras pintu tersebut dan berjalan menuju lift sembari terus memaki-maki Kyuhyun yang di anggap keterlaluan.

“Menyebalkan! Cho Kyuhyun, kau brengsek! Tak seharusnya aku merasa bersalah padamu! Dasar, pria menyebalkan!” rutuknya sembari memasuki lift dan sama sekali tak peduli pada pandangan orang-orang di sekitarnya.

Sementara di sisi lainnya, Kyuhyun justru meluapkan kekesalannya dengan menggebrak meja kerjanya dan meremas rambutnya dengan frustrasi.

“Argh! Sial! Sial! Kenapa, kau tidak bisa sedikit saja meredam emosimu, Cho Kyuhyun! Dia jelas-jelas sudah berusaha meminta maaf dan mencoba menjelaskan semuanya! SIAL!” ia menendang mejanya dengan penuh emosi, berusaha meluapkan seluruh kemarahannya.

©Too Little Too Late©

Waktu sudah menunjukkan pukul 16.00, Donghae lantas kembali ke ruangannya setelah melakukan meeting dadakan bersama para karyawannya. Namun, tepat setelah ia keluar dari dalam lift, ponselnya tiba-tiba berdering.

Di lihatnya, layar ponselnya dan nama Cho Kyuhyun terpampang jelas di sana dan tentu saja, Donghae sudah bisa menebak maksud adiknya itu menelepon.

“Ada apa, Kyuhyun-ah?” ia langsung bertanya, segera setelah menjawab panggilan masuk tersebut.

“Apa Miyoung ada di sana?” suara Kyuhyun yang cemas terdengar dari seberang sana.

“Tuan, nona Shim baru saja datang beberapa menit yang lalu. Dan seperti yang telah anda perintahkan, saya menyuruhnya menunggu di dalam ruangan anda.” ujar sang sekretaris kepadanya dan Donghae mengangguk singkat sebagai jawabannya.

“Kau dengarkan, apa yang sekretarisku katakan?” Donghae tahu betul jika saat ini Kyuhyun dapat mendengar jelas apa yang baru saja di katakan oleh sekretarisnya.

Kyuhyun tak segera menjawab, tetapi tak juga memutuskan sambungan teleponnya. “Kalau begitu… katakan pada Miyoung, aku menunggunya di bawah.”

Donghae tersenyum kecut, “Sudah sejak kapan kau berada di depan kantorku?” tanyanya, walau sebenarnya ia sudah dapat memprediksi hal tersebut.

“Itu tidak penting.” jawab Kyuhyun cepat.

Sekali lagi suasana kembali hening dan sebelum Donghae membuka pintu ruangannya. Ia terdiam sejenak, membiarkan tangannya menggantung di udara.

“Kyuhyun-ah, kau pernah bertanya padaku… apakah aku pernah berpikir, ingin kembali bersatu dengan Miyoung atau tidak.” ia menjeda sejenak. “Kau… apakah kau tahu, jika apa yang ku ucapkan saat di lapangan itu, bukanlah jawaban yang sesungguhnya?”

“Aku tahu.” Kyuhyun menjawab dari seberang sana.

“Lalu… apa kau ingin mengetahui jawaban yang sebenarnya?” tanya Donghae kemudian, mulai menggerakkan tangannya di atas kenop pintu. “Jika kau ingin mengetahuinya… maka, jangan memutuskan sambungan teleponnya. Dengarkanlah baik-baik… apa yang akan terjadi di sini.” lanjutnya seraya menjauhkan ponselnya dari telinganya.

Donghae lantas membuka pintu ruangannya dan ia langsung menemukan sosok Miyoung yang tengah duduk di samping Haejoon, yang sedang terlelap tidur di sofa panjangnya.

Sadar jika seseorang masuk ke dalam ruangan ini, Miyoung menoleh kepadanya. “Rapatnya sudah selesai?”

“Ehm…” Donghae hanya mengangguk singkat.

Miyoung tersenyum, tampak canggung. “Soal hari ini… maaf, aku jadi merepotkanmu.” ujar Miyoung kemudian, berusaha memecahkan kecanggungan di antara mereka.

“Sudah kukatakan tidak apa-apa. Haejoon juga anakku, Miyoung-ah.” Donghae menjawab seraya duduk di sofa lainnya, meletakkan ponselnya di atas meja lalu mulai melonggarkan dasinya yang terasa mencekik lehernya.

Sekali lagi, Miyoung terdiam. Sepertinya, dia masih belum terbiasa dengan sosok Donghae yang tak lain adalah ayah kandung dari anaknya itu.

“A-aku akan pulang ketika Haejoon sudah bangun. Dia akan sedikit rewel jika sekarang aku membangunkannya.” Miyoung berusaha mengalihkan topik pembicaraan di antara mereka.

“Tidak perlu terburu-buru. Aku dapat mengantarkan kalian nanti.” ujar Donghae sembari beranjak dari tempat duduknya dan berjalan menuju counter kecil yang terdapat di sudut ruangan kerjanya yang luas ini.

“Kurasa tidak perlu, aku bisa memanggil taxi kemari.” tolak Miyoung cepat.

Donghae tak mengatakan apapun, ia hanya menuangkan kopi ke dalam dua gelas dalam diam. “Bagaimana dengan Kyuhyun? Kau sudah berbicara dengannya?” tanya Donghae kemudian, masih belum beranjak dari hadapan counter tersebut.

“Tidak ada kemajuan. Dia benar-benar marah dan kecewa kepadaku.” sahut Miyoung, tak sedikitpun berniat menutup-nutupinya. “Aku akan berbicara dengannya lagi nanti…”

Senyuman kecut, terukir samar di sudut bibirnya. “Sepertinya… sosok Cho Kyuhyun begitu berarti untukmu…” ia bergumam pelan, tetapi masih cukup terdengar oleh Miyoung.

“Jelas dia begitu berarti untukku! Selama ini, dialah yang selalu berada di sisiku!” Miyoung menjawab dengan tegas dan di saat bersamaan, Donghae berbalik lalu menatapnya serius.

“Kalau begitu… kau harus menjawab pertanyaanku.”

“Apa?”

“Jika… kau harus memilih… diantara, aku dan Kyuhyun. Menurutmu… siapa yang akan kau pilih?”

Kedua mata Miyoung sontak melebar, sekujur tubuhnya mendadak membeku dan seluruh otot syaraf pun seolah menegang.

“A-apa?”

Donghae masih menatapnya serius, “Siapa yang akan kau pilih, Miyoung-ah?” ia kembali mengulangi pertanyaannya. “Aku… atau… Kyuhyun?”

Di waktu yang nyaris bersamaan, suara gaduh terdengar di luar sana dan seulas senyuman kecut, kembali terlihat di sudut bibirnya. “Kau harus menjawabnya, Miyoung-ah…” ujarnya menggantung.

“A-apa maksudmu?!”

Belum sempat wanita itu mencerna apa yang sebenarnya terjadi, pintu ruangan ini tiba-tiba saja terbuka dan sosok Kyuhyun pun muncul, yang tentu saja, hanya membuat Miyoung semakin terkejut sekaligus bingung dengan semua ini.

“Cho… Kyuhyun?”

To Be Continued…

Note : Hai-hai, My Lovely Readers… Kyaaaaaa… adakah yang merindukanku ataukah menunggu lanjutan dari fanfiction-ku ini? #ngumpetdibalikDonghae >,< Huwaaa… maaf, maaf, kalau akhir-akhir ini aku jadi jarang update di blog ini… Maklum saja, aku sibuk sama kerjaan di dunia nyata… jadinya, jarang ada waktu buat lanjut fanfic di sini, belum lagi… mood dan ide terkadang tidak mendukung untuk mengetik, jadinya… waktu update-nya pun, semakin ngalor ngidul deh… Huhuhuhuhu Maaf yaah T___T Aniwei, semoga fanfiction ini menghibur dan mengobati rasa penasaran kalian yah.. seperti biasa, udah baca… harus komentar yaah… wajib hukumnya! LOL XDD Hahahaha

160 pemikiran pada “Too Little Too Late (6)

  1. Akhirnya update juga….apa kabar authornim…? sehat kan….
    Aku tetep pengen miyoung balik lagi sama donghae…..padahal kyuhyun udah baik ya…tapi tetep aja pengen mereka balikan lagi…..
    Kirain udah dibilangin kalo dia ayahnya…belum ya ternyata…..
    Ayo donghae…balikan lagi ya…

  2. Miyoung plih donghae aja.. Bgamainapun dia ayah kndung heejon.. Mslh si perut buntal itu biarkan dia nnti mnemukan wanita lain lagi.. Kkkkkkk..
    Kyu.. Tetep aja ya klakuannya ababil.. Kekank kanak’an..kyanya dia emng cocok karakter sprti itu..

    Aq.setuju dngn kata2 park jungso.. Bkn slh hae jg kali.. Dr awAl dia emng gk tau kn tntng haejon.. Sluruh kluarganya bhkan miyoung kompak bungkam tntng kehamilan haejon dl.. Huffft…
    Kasian abang hae.. Dia udh nyesel dl nyia2-in miyoung.. Dn kayannya skrng dia udh gk playboy lg.. Buktinya dia skrng sbk dngn haejon dn miyoung gk kelayapan ke bar nyari wanita2 genit..
    Kkkkkkk..

    Aq bacanya gregetan sndri.. Coz hae blm jg bsa ngjelasin tntng statusnya ke haejon sbenernya.. Jngn2 lama2 bang.. Kasian haejon..

    Oke…… Ditnggu updetan selanjutnya nta..

    Fighting…..

  3. Waaaaahh ternyata haejoon kepikiran kyuhyun juga y 🙂 memang sih haejoon pasti bingung kalo donghaenya bilang mau jadi appanya tapi gimana reaksi haejoon kalo hae bilang bahwa ia adl ayah kandungnya? Penuh teka teki nih 😀 miyoung pasti bingung bgt y mau pilih siapa 😀 jadi makin penasaran selanjutnya 😀

  4. kalo disini mah miyoung ma hae aj deh…..
    kyu adain dong pasangan buat ngobatin luka hatinya dari miyoung…. kan kasian jg kyu klo dibiarin sendiri kesannya diasingkan gt…hihihihhihi

    nta kapan ni BD.. di update lg.. dah kangennn ama pasangan kyu and haneul….hehehehe

    nta semangat terus ya …
    kita2 slalu setia menunggu ko 😉 🙂

  5. Klo milih kyu Brt gunain ffikiran dia tp klo milih hae dia gunain hati. Ya kan? Brt kyu diem aja udah kelabakan gt, apa lg kyu pergi jauh apa kbr dunia ntr. Hahahhaha

  6. Kyu pasti ksl setengah mati tuh dngerin pembicaraan mrka???
    Jadi langsung datang k ruangan donghae langsung!!!
    Mksh y ka udh share Ff ini 😊 bnran tungguin crta y bgt,ap lg sm crta y kyu & haenul??? D tunggu juga Ff lain ka

  7. akhirnya publish jg,makin menegang kan aja nih ceritanya,siapakah yg akan dipilih minyoung,pengen nya sh minyoung bersatu lg ma donghadm jg anaknya tpi klo minyoung ma haejon milih kyuhyun mau gmana lg,tpi kashan jg liat donghae ko kyu ga mau ngalah ya ma donghae egois bgt,mendingan donghae nglah aja deh trus pergi ke luar negri lg klo kyuhyun ga mau ngalah mah.

  8. Lohaaaaa, akhirnya update jugaaa:’) Gimana kabarnya dunia nyata? Sehat?

    Ohya kmbali ke cerita
    Jika itu aku, tentu Aku memilih…..Cho Kyuhyun wkwkwk. Soalnya di bias aku hahaa #abaikan
    Konfliknya makin keceh aja nih. Gak bisa memihak sama siapapun. Sengaja ya? Huhuuu. Semoga next part bisa cpat publish lah biar gak ngegantung amat:”) kecup hangat untuk haejon:*

  9. pengen ketawa waktu park jungsoo debat sma jaehee..bkalan jdi pasangan yg kocak kyk’a…
    smakin penasaran siapa yg bkalan d’plih sma shim minyoung…
    daebakk..semangat y kak lanjutny

  10. Huuuuuaaa akhr y publish jga,
    kurang panjaaaaaang kaka,tbc y ganggu de aaaah.sya lg sedih gara2 tweet y bang donge tadi,dia enteng bgt ngmng y seakan 2 thun tu cuma dua hari hiks hiks *kenpa jdi curhat,tmbh sdih lagi di sni donge kya org ketiga kasian diaa hiks hiks,kaka jgn donge q yaah kasian kan jdi ke tiga mulu dia

  11. Yes akhirnya keluar juga part 6nya sekian lama udah nunggu2 nih ff.
    Miyoung mending milih donghae aja dari pada sama kyuhyun. aku lebih suka miyoung sama donghae, nanti kan jadi keluarga yang utuh lagi

  12. Ngga tau hrus sneng apa sedih..
    Camput aduk nih pnasaan, ngga tau jga apa slah donghae di msa lalu sangat besar..
    Sampai hrua menanggung akibatnya seberat itu, dia skit liat kedekatan kyuhyun sma miyoung dan dia skit jga liat anaknya lebih memikirkan kyuhyun..

    Hruskah donghae menanggung smua ini..
    Ya ampun rsanya ngga tega eon, aku aku sma donghae..
    Gmna reaksi haejoon jika tau donghae ayahnya ya..

    Smoga aja donghae lapang dada menerima smua cobaan ini..
    Ntar pasti ditunjukan yg terbaik donghae..
    Aku mendukungmu .
    Smangat….

    Lanjutttt eon aku tunggu

  13. udah ngetik komen panjang2 ehhh jaringan nya error, gak ke posting dehhh dan ketik ulang poor me T.T
    pengen nya mah miyoung sama donghae ajja, biar lah c evil patah hati . tapi kasian juga yahh

  14. lebih dari sebulan nunggu terusan nih ff, keren eon makin ketagihan baca nih ff, tapi endingnya ini loh bikin greget bangeeeet, please eon next chapter jgn lama2 ya, tega bgt bikin penasaran gini hihihi, semangaaat eon!!!

  15. huahh akhirnya update juga….. nyesek ketika haejoon bilang “kalau ahjussi menjadi ayahku bagaimana dengan kyuhyun ahjusi” OMG padhal tanpa di suruhpun donghae sudah jadi ayah haejoon tapi dia juga sayang sama kyuhyun…. ini salahmu Donghae yang meninggalkan haejoon dan miyoung terlalu lama…semoga mereka bisa berkumpul menjadi keluarga kembali… next partnya ditunggu eonnie ^^ fighting….

  16. Nah lho?? Siapa yg bakal dipilih miyoung?
    Please milih hae aja. Huaaa. Miyoung masih cinta kan sama donghae?? Hae juga pengen memperbaiki keadaan.
    Tapi haejoon juga mikirin perasaan kyu waktu ditanya sama hae. Elahhh bikin galau lah ini..
    Bikin penasaran jugaaa
    Ditunggu part selanjutnya unnie.
    Fighting ^^

  17. Setelah skian lama menanti akhirna update jg. Alhamdulillah.
    g enak bgt tbc na, pnsaran sm jwban miyoung. Hahaha… kyuhyun takut dngr jwban miyoung, jd na gebrak meja deh dy. Oh iy sie zhoumi koq g kliatan y…
    Next jgn lama2 y,, semangaaaattt

  18. Siapa yg akan dipilih miyoung lee donghae atau cho kyuhyun ?
    Dan apakah yg selanjutnya terjadi ?
    Ditunggu kelanjutannya kak ..

  19. Aslinya onnieeeee imey greget banget sama hae kenapaa ga bilang langsung aja kalo dia itu ayahnya kenapa malah jfi gugup gitu aaaaakkk lee donghae ><
    Terus terus pengen ngakak juga pas bagian jaehee sama teuki hhahaha yg ounya problem nya miyoung kenapa jdi mereka yg debatnya lol wkwkwkwkwkkwkwk
    Next part please ya eon bikin haejoon tau kalo hae itu ayahnya. Tpi tpi berasa langsung down pas haejoon bilang "kalo adjussi jadi ayahku bagaimana dengan kyuhyun adjushi " jleeeb banget itu hae pastinya

    Dan wowowowowo yg terakhir ituuu bikin tegang siapa yg nantinya bakal di pilih youngi…. hae atau kyu??? Atau malahan mimi*ehhkenapa jdi mimi hhhahaha

    Next part ASAP ya eon hhheehe 😘

  20. aduhhh makin rumit ini. mah?
    kyuhyun tabahkanlah hatimu biy, tpi lbih suka klau kyu ma minyoung bicause klau akhir a kyu ma dongek bkalan kyak cerita2 biasa a,
    kak buat kyu ma dongek bersatu eo

  21. Selalu nungguien ff yg ini..
    Smkin penasaran ajj dibuat. Dooh, miyoung akn milih siapa ya kira2..?
    Donghae yg emg ayah dr haejoon ato kyuhyun yg yg sllu dsamping dia..?
    Siapapun itu, smga dipkirin bener2. Jgn gegabah. Tp kasian miyoung jg, donghae sm kyuhyun maksa dia milih, sdgkn wktunya ga tepat gitu.
    Dooooohh..

    Semoga lanjutannya cept publish..
    Ehehheheee

  22. tambah rumit aja nih kok aq gk rela y kl seandainy ug dipilih itu donghae bukan kyuhyun . kasihan banget kyuhyun..miyoung kurang tegas nih masih plinplan. semoga dinext part hub mereka udwh jelas

  23. Aku suka kalo Miyoung di pasangin sama mreka smua trmasuk Kyuhyun
    gk trlalu tertarik sma Haneul hihi

    Cpet di lanjut ya min, udah gk sbr liat klanjutan’y ^^

  24. Berarti donghae blom menjelaskan ke heejon kalo dya adalah ayah’a ..
    Truss kayak’a heejon udah menganggap kyu seperti ayah’a sendiri ..
    Lalu syapa yg akan di pilih miyoung ??
    Donghae aph kyuhyun ???
    Makin penasaran ajh sama cerita selanjut’a ..

  25. Miyung kaget aja makaanya dia nyebut nm kyu
    Gila
    Kasian bnget si dongh
    Miyoung tegas dikt dong
    Ngaapaain jg si miyoung cwok lain bnyak
    Knp mestii yg saudaraan sih ??

    Miyoung blm memilih

  26. Miyung kaget aja makaanya dia nyebut nm kyu ?
    Gila
    Kasian bnget si dongh
    Miyoung tegas dikt dong
    Ngaapaain jg si miyoung cwok lain bnyak
    Knp mestii yg saudaraan sih ??

    Miyoung blm memilih

  27. Dipart ini yg paling aq suka scene jaehe sama jungsoo 😀 kira2 aja nanti dijadiin cerita sndiri. hahaha
    oho. .trnyata kyuhyun sangat sangat mencintai miyoung,baru aja digituin donghae dia lngsung brlari menghampiri mereka brdua.mungkn dia tkut kalo miyoung mengatakan memilih donghae.
    dtnggu part selanjtnya dan fanfic2 lainnya..
    gomawo #hugandkiss

  28. udahlah miyoung sama donghae aja.. Kan mereka bisa jadi keluarga bahagia tuh.. Pelissss..
    Nyesek banget itu jadi donghae>< tapi Gimana lagi, masa lalunya sama miyoung udah terlanjur bikin miyoung sakit hati. Tapi tetep Pengen donghae-miyoung bersatu lagi. Jeballll

  29. astaga tbc mnyebal kan
    memang sih harapan itu pasti ada
    tapi situasi nya tdk sperti dulu harus ada yg mngalah
    tapi apa skarang akn mngalah lagi
    bingung pasti skarang yg di rasakan miyoung itu
    di satu sisi dia masih suka sma donghae
    tpi di lain sisi kyuhyun yg selama ini mnenanimembesarkan heejon
    gue mnanti kepurusan miyoung ini
    gue gal punya prediksi karna gue juga bingung..

  30. Aaaaaa jdi ikutan bingung nih miyoung ame kyuhyun ato donghae??? Kata” haejoon pasti melukai hae… tpi tpi tpi kyuhyun jga terluka, jadi gmana??? *bingung sendiri* ikutin alur’a aja klo gitu berharap yg terbaik buat hae-miyoung-kyu. Lucu liat tingkah eeteuk pantang menyerah euy…☺☺☺

  31. ternyata donghae belum bisa menjelaskan pada haejoon yach…gak apa2 deh…suatu saat donghae pasti bisa menjelaskan semuanya.
    ikatan bathin ayah dan anak pasti terjalin seiring waktu karena ikatan itu ada secara naluri dan alami.
    benar kata jungsoo…itu kesalahan bukan sepenuhnya milik donghae ,…krn donghae tidak tau klo miyoung hamil.
    kyu juga tidak salah…mungkin karena dia merasa kurang dihargai sm miyoung sehingga bersikap sperti itu…kan selama ini dia yg menjaga miyoung n haejoon.

  32. Jelaslah disini aku dukung banget Miyoung buat balikan ma Dong Hae. Secara Dong Hae adalah ayah kandung HaeJoon, bukan salahnya juga karena nggak tahu dia punya anak. Lagipula Miyoung juga masih cinta ma Dong Hae. Kan percuma nerima Kyu Hyun hanya karena dia baik dan udah ‘menjaga’ HaeJoon dan Miyoung. Intinya, aku setuju ma pendapat Jung Soo. Wkwkwk….

  33. Pilihan yang sulit tapi Miyoung sepertinya akan memilih kyun secara gitu kyun selalu ada buat Miyoung dan donghae sepertinya kau harus mengalah

  34. Oennieee…sangat merindukan ff ini… tapi part ini msih kurang mengobati kerinduan…smua ny masih abuabu… gk tahu bakalan seperti apa ke depannya… kasian donghaekuu seperti minyoung bakalan lebih memilih kyuhyun… emang sih kyuhyun yg selalu berada d samping minyoung…tpi bagaimana dgn donghaekuu…d tunggu part selanjutnya oennie

  35. Nyahahahahahahaha…ikan cucut Ga to The Lau! ㅋㅋㅋㅋ….*pukpukHae
    Ah…tp enth knp aku lbh kasian sma myKyukyu #hening
    ciyuslah….liat aja haejoon lbh dejat sma kyu ya kan.klupun nti haejoon tau klu hae adalah ayahnya,kupikir gk semudah itu joon-ie nrima hae gtu aja.anak jaman skrgkan cerdas.pastia dia nanya,kmna slma ini ayahnya brada.oke,mungkin krn miyoung jg gk ksh tau soal kehamilannya dlu.tp kan ttp aja ada alasan knp mrk bercerai.hmmm….
    well,tp smua terserah sam Miyiong aja.mna baiknya.mau pilih Hae ato Kyu…klu dua2 jg boyehh…OoO
    Zzzzzzz…..
    Aniwei…haeyoung yg bermslh knp si jungsoo yg sok sok`an…tp ada betulnya jg sih…siapapun itu berhak mendptkan kesempatan kedua..Yoshhh….just wait n see what happen next…eaaaaaa….

  36. jadi donghae belum ngomong ke haejoon klo dia ayah kandungnya….
    penasaran miyoung akhirnya milih donghae apa kyuhyun?tapi q lebih suka miyoung milih donghae.coz dia kan kan ayah kandung haejoon dan kayanya miyoung juga masih punya perasaan ma donghae.biar kyuhyun ma cewek lain aja

  37. Akhir’x di lnjut jg,, bogoshippeo Kak.
    Aduh kn bgt deh,,

    siapa yg bkalan Miyoung pilih ya,, DongHae or Kyuhyun,,
    Berharap apapun keputusan’x Yg terbaik..
    Tp,jujur aja Aq berharap Miyoung dgn Donghae aja,, Biar Kyuhyun Ama Aq #Plak

  38. Pilihan yang sulit buat miyoung, sepertinya di satu sisi hatinya itu masih punya donghae buktinya sampe saat ini pun dia ga bisa milih kyuhyun mungkin buat miyoung kyuhyun puna arti tersendiri buat hidupnya ^^

  39. Hahahahaha miyoungnya kerasa kan kalo dia butuh kyu dia peduli bgtbgtbgt sama kyu wkwk pas dihindarin kyu aja dia kayak kebakaran jenggot
    Udaah sama kyuhyun ajaa, dia bertanggungjawab. Pure rasa sayang dan cintanya ke miyoung dan hyejeon. Hyejeon aja prefers ke kyu wkwk (((yeaay))) gak kayak donghae dia suka sama miyoung krn penampilannya udah berubah. Sama kyu aja thorrr huaa pasti nih authornya endingnya ngebuat miyoung sama donghae nih :(((( jgn dong thoor 😦 huhu miyoung dilemaa :””

  40. Deg degan juga ini Lhat kelanjutan hubunga hae,minyoung and kyuhyun!

    Milih dong hae aja lah
    biar kyu ama haneul aja
    wkwkwk

    suer
    bimbang bgt
    Gue
    diantara dong hae ato kyu

    Kyu juga ge marah2 lagI

  41. miyoung donghae sesekali thor,! Kyuhyun uda trlalu sering
    lgian kta blm tau knp mrka bsa crai..
    Kyu ama gue aja #dibegal
    Next juseyo~

  42. Hhhhhhhh akhirnyaaa update lagi kakakkkkk setelah tiap hari cek notif email 😂😂😂😩 jujur itu miyoung posisinya sulit bangettttttt .. aku lebih setuju miyoung sama donghae degh

  43. ya elllah kyuhyun aturan mah nunggu dikit lagi sampai minyoung mau menjawab pertanyaan donghae
    supaya tidak ada kesalah pahaman lagi
    kayaknya sich donghae emang pengen minyoung dan haejoon kembali padanya tapi mengingat posisi kyuhyun dan hubungannya dengan minyoung juga haejoon
    kayaknya abang donghae nyerah
    tidak mau egois dan memaksakan keinginannya
    kasian abang donghae
    padahal udah mulai mencintai minyoung tapi kamu terlambat bang
    menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan dulu buat ngebahagiain minyoung

  44. Eonni bogoshipdaa^^ Aduhh itu TBCnya knpa mesti dstu?? Padahal lg seru2nyaa. Ceritanya makin menegangkan. Kira” Miyoung bakalan pilih Donghae atau Kyuhyun?? Maunya sihh balik sama donghae ajha tpi kasian jga sama kyuhyun. Penasaran bangetlah ini nextnya bakalan kya gmnaa>< BTW yg Beautiful disaster ditunggu jgaa yahhh.. Fighting eonni moga kerjaanny lancar\./

  45. yachhh kenapa musti tbc d saat2 yang menegangkan,, jadi penasaran kira2 siapa yang bakal d pilih miyoung???
    nta next part secepatnya key 😉 hwaiting

  46. Salah satu ff yg paling di nanti, soalnya jarang bgt nemu ff yg cast nya donghae trus feel nya dpet bgt….
    Love line shin jaehee kekeke semoga ada side story 2 pasangan aneh ini 😀
    Entah knp di sni sebel sma kyuhyun abis kasian donghae nya huhuhu ;'(
    Aduuuhh galau deh miyoung hrus milih siapa, pokoknya hrus milih donghae gk mau tau !! Eehhh… !
    Di tunggu kelanjutan nya author ♥♥

  47. Kayaknya serba salah ya apa yang dilakuin sama mereka, kyuhyun marah karna ga dianggep, tapi knapa harus semarah itu diakan bukan sapa2nya miyoung(mungkin), trus donghae kayaknya dia mau miyoung sama heejin balik ke dia, tapi kemana aja selama ini, ga tau apa2 langsung main ambil semua, trus miyoung, ahh entahlah aku bingung juga sama dia, hahaha
    Lucu, jung soo sama jaehee, mereka ga ada akur akurnya sama skali, trus jaehee juga selalu aja nolak bosnya itu,
    Hmm liat aja ntar, waktu jungsoo dah nyerah udah ga ngejar2 jaehee lagi, baru tau rasa, hahaha…. #ketawajahat
    Ck seharusnya kyuhyun tu denegerin dulu miyoung jawab apa, ini malah langsung nyerobot gitu ajaa, ga seru nihh…
    Ga papa kok kak, walopun apdetnya lama, aku tetap setia menunggu, ceeiiilaahh….
    Sukses buat kakak…
    aku tunggu klanjutannyaaa, ff yg lain jugaa

    Keep Writing!!!

  48. Ff yg ditunggu-tunggu pun tiba,udh lama bgt pengen tau kelanjutan cerita mereka. Miyoung pasti bingung bgt harus milih kyuhyun tau donghae,kyuhyun org yg selalu ada buat dia dan donghae org yg dicintai dia. Entah knp pengennya miyoung jadian aja ama donghae,tp kalo dipikir-pikir lagi kasian kyuhyunnya ah jd bingung. Entah kyuhyun tau donghae yg dipilih semoga bisa membuat miyoung bahagia

  49. JUJUR GUA BINGUNG HARUS DUKUNG SIAPA DISINI
    KARNA KYUHAE BIAS GUA 😭😭😭😭
    CUMA GA TAU KENAPA MENDDK PENGAN MIYOUNG AMA DONGHAE PLIS PLIS SEBUT DONGHAE TT

  50. Aduh kalo aku jadi miyoung jelas bingung mau milih siapa:-| dua” nya berarti kaya nya buat miyoung makin memusingkan masalah cinta nya rumit jadi nya, aku aja yg baca bingung harus pilih siapa? Di sisi lain donghae ayah nya haejoon, di sisi lain pula kyuhyun yg slalu ada buat miyong dan haejoon, jadi bingung sendiri mau pilih yg mana?

  51. Entah kenapa di ff ini gak suka sama kyuhyun wkwkw
    Lebih setuju miyoung sama donghae /ketawasetan/
    Ff ini masi panjang yaa kak?? Ak nungguin ff jar of heart juga.
    Semangat kak ^^

  52. Kependekan kurang panjang ceritanya.. ;(
    Lama juga menunggu publishnya ini cerita.. Makin penasaran,Siapa yg akan di pilih MiYoung??
    Hadeuuuhhh.. jangan lama2 publish nya. Ya Thor 😉
    Kenapa juga Dong Hae tidak katakan yg sebenarnya bahwa dia adalah ayahnya HaeJoon..

  53. akhirnya di post, gomawo eon…
    seru!! keren abis…
    pengen donghae ama miyoung. tapi juga maunya miyoung ama kyuhyun
    agrh..bingung jadi dukung donghae-miyoung ama kyuhyun-miyoung….
    sumpah thor seru banget!
    haejoonnya pinter banget jawabnya, nyelekit semua
    pas bagian akhir deg-degan banget
    penasaran kelanjutanya thorrr
    ditunggu next partnya
    Keep writing!!!
    Hwaiting!!! ^^

  54. gowamo eon.. akhirnya dipost
    keren! seru abisss
    pengen kyuhyun-miyoung, tapi pengen donghae-kyuhyun juga
    agrh, bingung mau milih kyuhyun apa donghae
    yang pasti ga mau sad ending
    haejoon pinter banget jawabnya, nyelekit banget
    pas baca bagian akhir deg-degan XD
    penasaran kelanjutanya
    ditunggu next partnya eon
    Keep writing!!!
    Hwaiting!!! ^^

  55. Akhirnya masih bisa membaca kelanjutan FF ini, makin ke sini konfliknya makin greget, bagaimana kebingungan hati Minyoung, bagaimana Kyuhyun dan Donghae. Bagaimana jika Minyoung memilih Kyuhyun pasti akan lebih seru lagi. Masalah hati Minyoung hanya Author yg tau. Dinantikan kelanjutannya.

  56. Jawab cho kyuhyun pliiissss…
    Udh donghae sih tinggalin aja..
    Cho kyuhyun cho kyuhyun..plisss nta jawab kyuhyun dong pliiisss…
    Jgn donghae andwaeeew andwaeee…
    Duh penasaran bgt lah

  57. Kasihan Miyoung didesak hrs memilih siapa, Donghae oppa dan Kyu oppa pny arti penting msg2 di hatinya dan Haejoon, Kyu oppa sabar bgt dgn status persahabatan yg disandangnya bersama Miyoung sdh bertahun2 meskipun Miyoung th kalau Kyu oppa mencintainya dan Haejoon, Donghae oppa yg tiba2 dtg lg dikehidupannya br th kalau ia pny anak kandung dr Miyoung yaitu Haejoon dan perlahan2 mulai menyayangi Haejoon meskipun msh canggung, penasaran siapa yg dipilih Miyoung, yg penting terbaik u Haejoon dan terbaik pula u Mommy Miyoung, ditunggu kelanjutannya chingu

  58. Kakakauthor jarang banget pulang ke blog yaa..jadi kangen. ffnya emang best. tapi kakak bikin aku dilema mau milih kyuhyun ato donghae. soalnyaaku kebiasa ngeutamain kyuhyun, tarus di ff ini pengen gitu jugaa.. tapi kasian juga sama donghae.btw kakak kapan apdet yang Beautifull Disaster ?

  59. Aaaaaa gemas aku…
    Huh siapa yang akan di pilih oleh Mi Young dan akan tersakiti ini?? Donghae masih belum yakin dengan perasaan nya, apa yang di inginkan nya! Sedangkan Cho Kyuhyun kecewa akan keputusan Mi Young itu.
    Hey… Ini akan membingungkan dan menyakitkan bagaimana situasi ini bisa terjadi dan selesai nya??
    Gila… Kyuhyun apa yang akan kau lakukan?? Masuk tiba-tiba. Jangan sampaikan perang saudara.

    Donghae kasih banget denger jawaban anak hya seperti itu. Pasti tak akan mudah mengungkapkan jika dia ayah nya. Haejoon akan kah langsu menerima Donghae jka sudah tahu? Buat semuanya adil tak ada yang lebih tersakiti walaupun tersakiti semua

    Di tunggu kelanjutan nya Kakak 🙂

  60. aku nunggu banget lanjutan nih ff aduh gyemes kan jadinya.jadi ikutan bingung mau milih siapa chokyu apa donghae *eh haha
    tbc nya bikin gemes thor semoga lanjutannya bisa cepet ya biar ngga penasaran ini haha
    makasih thor udah luangin waktu buat nulis lanjutan ff ini 😀

  61. Huuaaaa..
    Kenapa harus bersambung di adegan” yg menegangkan ?? Issh benar” menyebalkan !! Miyoung nanti jawab apa ?? Donghae atau Kyuhyun ??

  62. uhhh harus kyuhyun dong !!! *maksa wkwkwk.. ga rela kyuhyun di campak gara2 ikan ituu.. kakkk udah lama bangeeett kangen bangeeett.. kakak lagi sibuk apakah?? huhuhu.. semoga kagak sibuk lagi.. AMIIIIN !!!! ditunggu ^^

  63. Brharap miyoung pilih hae..
    Haejoon sukanya sama kyu,huuh kasian hae wktu haejoon bhas kyu terus
    Cie..cie..jungso sma jaehee,ahaha jaehee udh mulai suka jungso..
    Semoga kyu bsa ngerti,jdi kyk serba salah juga..kan selama ini kyu yg selalu ada buat miyoung tpi di sisi lain mngkin miyoung msih cinta sma hae..ntar nyakitin kyu..hahh moga cpat ketemu jalan keluar yg terbaik buat mereka

  64. entah kenapa aku pengen minyoung milih kyuhyun ngereget deh kalau liat cinta segitiga dan pengenya gigit aja pada minyoung plin plan dan semoga kalau minyoung pilih donghae kyuhyun dapet gantinya yang lebih cantik san semangat ka thor di tunggu banget part nextnya

  65. hahahaha paraaaaaaaaaahhh ini mah aduh gemes banget itu minyoung bakal milih siapaaaaa!! sebagai fans kyuhyun aku pastinya pengen minyoung sama kyuhyun tp di wp ini minyoung punya donghae hahahaha aku harus gimana(?) huhuh udah kebiasaan kyuhyun minyoung yg disebelah plus ff haneul belum di lanjut jdnya aja gregetnya ke kyuyoung hahahah aaahhhh ditunggu selalu lanjutan ff2nyaaaaa yaa fighting!!

  66. ini sih miyoung bgai makan buah simalakama.

    mau mlih kyuhyun tp mngkn dilubuk hatinya miyoung, dia masih mencintai donghae.

    mau mlih donghar tp mngkn miyoung msh berfikir apakah donghae sdh bnr2 brbh atau pura2 dan jg mngkn miyoung bmbngny itu adl krn kyuhyun yg slma ini sdh mndmpingi miyoung dri susah ataupn snang.

    meski aku fansnya kyuhyun, tp aq lbh dka kyuhyun tdk brsma miyoung. krna akan byk hti yg trskiti jk itu trjdi. lbh baik kyuhyun brsma wnta lain. bukankah cnta sjti tdk hrs slng mmlki.

  67. Rinduu bgt sma TLTL lah kak
    Udh berapa bulan dianggurin T.T
    Tp ah ngobati bgt walau masih greget gaje abis
    Buruang donghee bilang ke anaknya lah
    Minyoung please mlih donghae asli masih cinta dan nganggep kyuhyun sahabat dan kyk rasa tergntungn soalnya selalu disisi minyoung .
    Ttp ya milih donghae huhuw . Ditunggu kak jgn kecewain pembaca buruan diikat sm donghae aja si minyoung

  68. eeeeuuuuuh…. kyu g nurut sama abang…
    ato mungkin dia g mw nerima kenyataan?
    asli, ak g bisa nebak akhir dri cerita ini. atau mungkin ak g berani untuk menebaknya.
    inginnya sih jadi lagi sama donghae, tapi keliatan klo miyoung suka sama kyu…
    dan dri judul juga namanya too little too late, jdi sepertinya terlambat buat donghae untuk kembali sama miyoung, karena baik miyoung maupun anaknya sudah merasakan kehadiran kyu…
    ah g tw ah… pkonya jawabannya ada di cerita selanjutnya…
    di tunggu ntaaaaaa….
    jgn buat kami penasaran…hihi

  69. Akhirnya update juga eonn:)
    kyaa… Couple Jungsoo-Jaehee tambah panas nih.. Wkwk sya suka sya suka!!
    Si Kyupil ngambek sgala… Lebay nih:D
    Ayoo Donghae kejar cintanya Miyoung, smoga mreka brdua bersatu lagi…;)
    kira-kira siapa yah yg dipilih Miyoung yah?? Ditunggu kelanjutannya eonn!!
    Keep writing eonni Nta;)

  70. Ya ampun kenapa jadi kyuhyun yang tersakiti disini ???
    Haejoon mengemaskan sekali di usianya baru 5 tahun..bahkan sosok ajhusi kyuhyun sangat berarti dalam hidupnya ya?
    bagaimana reaksi Haejoon jika tahu donghae adalah appanya??
    Kyuhyun masih saja keras kepala..huh omo ~ kyuhyun muncul..apa yang akan terjadi ya… siapa yang miyoung pilih ??? kyuhyun or donghae ???
    Kalo aku sih lebih suka sama kyuhyun…karna kyuhyun adalah pria yang selalu ada untuk mereka … jadi kenapa gak kasih kesempatan buat kyuhyun ??? ya kalo buat donghae…ini bukan kesalahan dia sepenuhnya …tapi setidaknya perlakuannya dulu membuat miyoung sadar… walaupun kini donghae ingin menebus dosa masa lampaunya tetapi ada sosok lain yang mengantikan posisi dihidup haejoon kini..

  71. Oh iya eonnie untuk sikap minyoung ke kyuhyun kok sampai gitu? Kalau bener anggap teman jangan gitu hehee 😃 mudah”an menjadi titik terang dan haejoon pilihlah donghae oppa yeya

  72. waaahh.. ff yg q tunggu” akhirnya keluar jg lanjutannya… lumayan eonni, ngobatin rasa stress karna tugas” yg rumit…
    ditunggu bangett kelanjutannya..
    semangat eonni!!

  73. kyaknya miyong ada rasa sama kyuhyun. ahh.. jangan dong 😥 meskipun kyuhyun baik banget tapi entah kenapa aku lebih milih miyoung sama donghae apa karna dia main cast ya?? :v

    haejoon.. gk beleh gitu nak sama appa sendiri ya? lain kali jangan gitu ya anak manis wkwkwk

    donghae juga knapa gk blak2an aja sih?? tapi klok gw diposisi hae juga bkalan begitu hohoho

  74. aku rasa untuk saat ini minyoung tidak akan memilih atar kedua nya,fellinh aku sihh ini 😀 😀
    soalnya kalau sekarang minyong memilih pasti ff ini akan end kan ? tapi aku belum rwla kalau ff ini cpet cpet end 😀 😀
    jadi aku harap minyong gak memilih sekarang deh 😀 😀

  75. Akhirnyaaa datang jugakk nih epep 😉😀
    Sebenernya bingung jugak sih kalo dihadapkan sama pilihan begituann, yahh berharapp semoga miyoung gak salah pilih deh ya, mau pilih kyuhyun ato donghae jugak gak papa, kan sama sama gantengg, hahaha 😍😍😍

  76. Aku pikir aku udah baca.. Pas baca di bagian Donghae disuruh menemui anaknya dikamar :3 .. Kakak, aku pengen Donghae Miyoung rujuk lagi. Kyuhyun sama Haneul aja *munculin

  77. akh rasanya nyesek banget jadi donghae oppa,kasian apalagi pas haejoon bilang klau dia jadi ayahnya bagaimana kyuhyun akkkkhhhhh
    aku gak bisa bayangin jadi donghae pasti terluka padahal dia baru tau klau haejoon itu anaknya tpi seakan dia gak diharapkan walaupun dia salah dimasalalu tapi tetep aja dia berhak bahagia,
    aku gak berharap miyoung ma donghae atau kyuhyun tpi semoga aja miyoung bisa nentuiin pilihan yang baik untuk kehidupannya ma haejoon.
    oke ditunggu next chapternya eonni
    #HWAITING

  78. klo ngasih tw haejion ttg ayah kndungny
    hrs pelan” jgn dpaksa
    dy msh polos
    miyoung bingung bgt hrs pilih yg mn nih
    kyuhyun atw donghae
    tp lbh baik donghae aja krn miyung msh cintakn sm donghae
    klo kyuhyun cm d anggap sahabat
    haejoon jg bs brsatu dgn appa dan eommany

  79. Kyaa kenapa ada to be continue .. Ya ampun terbayar deh penantian yg lama ini .huh penasaran yg miyoung plh sem0ga Donghae .fhigting keren ff nya .DAEBAKK

  80. ouchhhhh bukan lg nta…
    knp di saat” pntg mlh tbc…
    kau hobby memporak porandakan imajinasi readers mu nta….
    knp kyuhyun g nunggu jwbnnya miyoung adjha ea…
    truz pz mlm” kn dong hae g jd blg…
    achhhh….
    ga ada bygn gmn klnjtan nya nta…
    yg pntg keep wrting n good luck nta…

  81. Setelah skian lama menunggu akhirx nhe ff kluar jg. Critax makin seru. Maakin gak sbar lg nunggu lnjutanx. Aq sih pengenx miyoung ama kyuhyun. Hbisx yg sering da bwt miyoung kan si kyu. Tp itu kan pendpt sy. Yg nulis cerita kan authorx. Jd selamat menulis thor.. Trs sukses sllu ya tlisanx. Banyak yg comment jg.

  82. Donghae cepat katakan pada Haejon kalau kau ini ayahnya, biar kalian semakin dekat. Bagaimana sebenarnya perasaan Miyoung yang sesungguhnya pilih Donghae atau Kyuhyun.

  83. Apa apaan ini??? Aku di buat terkapar oleh ending… apa yg akan terjadi?? Apa yg akan di jwab miyoung??? Wah bnyak tanda tanya!!!!
    Sempet terhibur sma psangan jungsoo jeahee mereka kocak sumpah,next part bisa nie bkinin scene khusus mrka eeaa…
    Berasa nnton drama bnget bca ff ini,lnjut trus walau lama tetep di tungguin😄😄😉

  84. jeng,,jeng. ah menegaangkan kira-kira siapa ya yang dipilih miyoung? moga aja donghae deh. hehehe
    ditunggu chapter selanjutnya ya kak,, fighting!!

  85. makin menegangkan sekaligus penasaran, kyuhyun labil ya emang dasar itu orang disamperin gak mau tapi malah diannya yang nyamperin. eh kak asli omongan haejoon itu bikin hati serasa ditusuk, haejoon aja yang anak kecil masih mikirin kyuhyun luar biasa banget kan tapi aku maunya donghae kak bukan kyuhyun hehehe

  86. Kyuhyun memang wajar marah pada Miyoung. Tapi kenapa harus jual mahal. Kan akhirnya jadi menyesal sendiri. Seharusnya Donghae jujur pada Haejoon supaya tidak terlalu merasa sakit dan sesak. Keren ceritanya.

  87. Menurutku disini donghae egois banget, setelah apa yang dia lakuin sama miyoung dulu pas masih nikah. Dan duh kasian sama kyuhyun, kyu yang sabar yaaa

    next kak

  88. Nahkan jadi kaya gini?? Huaaahhhh aku berharap banget miyoung milih donghae karna selain donghae appa heejon besok dia juga mau wamil loh eon, well dia harus bahagia.. :p LOL haha 😀 oke next. Ditunggu 😉

  89. Hadeuw,,dilema neh mo milih kyuhyun ato donghae… Satu sisi si abang evil ini temen tersetianya ketika menghadapi berbagai cobaan, sementara si donghae ini masa lalu….
    Pengen milih donghae, tp kasian kyunya udah berjuang sejauh ini….
    Ciiiaaahhhh,authornim yg canntiikk,,dtggu y kelanjutannya….
    Senapsaran neh, mo pilih siapa???
    Pengen yg dipilih kyunya, biar donghae tau rasa krn dl nyia-nyiain….
    Tp feelnya dpt kalo milih rujuk sm donghae….
    Aduuuhh,,,akunya malah galau sendiiriii…..
    Next part, pokoke selalu dinanti thor….

    Keep writing,,
    Chaayyooo…

  90. Tettep milih donghae thorrr,ya thor pokoknya donghae harus sama minyoung#maksa tapi salut juga sama karakter kyuhyun dah salut dah sama author

  91. Makin ke sini aku jadi lehih srek ke Kyuhyun ya, Donghae terlalu serakah..
    Dia yang ninggalin, dia juga yang ngotot…
    Hmmm Miyoung kira-kira akan pilih siapa?
    Kyuhyun atau Donghae??

  92. Akhirnya…lega banget bisa lanjut baca ini ff. Kirain nggak bakalan d lanjut lagi. Semangat unnie buat ngelanjut nulis ini. Meskipun lama ttep d tunggu kok 😁😁😁

  93. knp aku merasa sedikit kesel ama miyoung kesannya pengen kedua”nya
    knp donghae engga ngatain klu dia ayahnya ehh bete
    park junsoo koclak lucuu

  94. knp aku merasa sedikit kesel ama miyoung kesannya pengen kedua”nya
    tar jadinya ke siapa yaasss
    knp donghae engga ngatain klu dia ayahnya ehh bete
    park junsoo koclak lucuu

  95. Bca ulang.. dengan Id bru..
    Huahhh…
    Kakak knapa driku slalu merasa dsni donghae yg pling skit..
    aku mendukung donghae..
    Tpi disisi laen miyoung jga sakit.. tpi knapa aku slalu mersa donghae jauh lebih sakit…

  96. Kenapa berantemnya jungsoo ma jaehee slalu buat aku tersenyum. Emang dasar pasangan absurd mereka. Aku suka ma pernyataan jungsoo, jangan liat orang hanya dengan tampilan luarnya aja. Kira2 siapa yg dipilih young.. hae aja ya. Males juga kalau ma kyu.

Tinggalkan Balasan ke kimkai133 Batalkan balasan